Arsenal Bersinar Di Bawah Manager Unai Emery

Arsenal akhirnya di bawa menuju ke era yang baru di bawah tangan dari Manager baru mereka, Unai Emery. Di tangan Unai Emery mereka berhasil keluar dari masa kelam mereka dan pada saat ini menduduki posisi ke-4 klasemen sementara di Premier League 2018/19. Masa kelam di lewati bukan tanpa perjuangan tetapi sang manager dengan mudah melewati hal tersebut dengan para anak asuhnya.

Pada musim yang lalu Arsenal hanya berhasil finish di Premier League 2017-2018 dengan posisi ke-6 dan bahkan dalam musim tersebut mereka mendapatkan masa yang sangat kelam dan pernah jatuh sampai posisi ke-9 dan akhirnya finish ke posisi ke-6 dengan perjuangan yang sangat susah. Padahal sebelumnya Arsenal merupakan club yang sangat besar dengan kemampuan yang sangat bagus dalam Premier League tetapi sepertinya mereka mulai jatuh dari musim ke musim.

Barulah pada musim ini, Arsenal akhirnya berhasil kembali bangkit di tangan Unai Emery. Di bawah asuhan dari Unai Emery sepertinya Arsenal sangat mudah untuk mendapatkan posisi ke-4 klasement sementara. Serangkaian hasil positif berhasil di capai oleh dirinya.

Strategi yang di lakukan oleh Emery bisa membuat Arsenal dengan mudah menutupi kelemahan mereka dan serta membuat para anak asuhnya mudah dalam mencetak gol, tentunya hal tersebutlah yang membuat Arsenal semakin bersinar di Premier League kali ini.

Hasil Pertandingan Manchester United Vs Brighton : MU Rekor 7 Kemenangan Beruntun

Manchester United mencatatkan 7 kemenangan beruntun saat menang melawan Brighton dalam laga lanjutan Premier League 2018-2019 yang di selenggarakan di Old Trafford, Sabtu (19/01/19) waktu setempat.

Pada laga tersebut Manchester United berhasil mencetak 2 gol dan Brighton berhasil mencetak 1 gol. Gol yang tercipta untuk Manchester United di cetak oleh Paul Pogba dan Marcus Rashford, sedangkan gol Brighton di cetatk oleh Pascal Gross.

Dengan ini berarti menang kepututsan petinggi Manchester United untuk memecat Jose Mourinho bukan kesalahan lagi, selama di tangani oleh Ole Gunnar Solskjaer para pemain bisa bermain lebih baik dan solid baik dari segi pertahanan dan penyerangan dari Manchester United.

Dalam melawan Brighton, Manchester United langsung memberikan tekanan pada awal babak pertama. Mereka membuat banyak peluang dan terus menerus menekan pertahanan dari Brighton. Hingga pada akhirnya gol pertama tercipta setelah wasit memberikan hadiah pinalti kepada Manchester United. Yang menjadi eksekutor dari tendangan pinalti adalah Paul Pogba dan pemain asal Prancis tersebut dengan mudah mencetakan golnya ke gawang Brighton.

Setelah itu tidak berlangsung lama, Tuan Rumah kembali berhasil mencetak gol lagi lewat tendangan dari Marcus Rashford pada menit ke-43. Gol tersebut tercipta berkat assist dari Paul Pogba. Sampai akhir babak pertama tidak ada gol yang tercipta kembali.

Memasuki babak kedua, Manchester United tidak mengendurkan sistem penyerangan mereka. Tetapi sepertinya Setan merah tetap tidak dapat membobol gawang dari Brighton kembali. Meskipun mendapatkan serangan terus menerus Brighton ternyata dapat mengejar ketertinggalan di menit ke-72 lewat serangan balasan dan gol di cetak oleh Pascal Gross.

Sampai pada akhri pertandingan tidak tercipta lagi gol tambahan dan kemudian permainan di akhiri dengan score 2-1 untuk kemenangan Manchester United.

Setan Merah Kembali Meraih 3 Poin Saata Melawan Tottenham

Manchester United kembali berhasil membuktikan diri mereka di bawah asuhan dari Ole Gunner Solskjaer, Setan merah berhasil meraih 3 poin dan menumbangkan Tottenham Hotspur dengan score 0-1 pada matchday ke-22 Premier League 2018-2019 yang di selenggarakan di Stadion Wembley, Minggu (13/01/2019) waktu setempat atau Senin (14/01/2019) dini hari wib.

Pertandingan berlangsung dengan sangat seru dan tempo yang sangat cepat di antara kedua belah club. Banyak peluang yang terjadi selama pertandingan berjalan. Namun hanya satu buah gol saja yang tercipta di pertandingan tersebut dan Marcus Rashford yang menjadi pencipta gol untuk kemenangan dari Manchester United pada laga tersebut.

Di awal babak pertama Manchester United langsung memainkan permainan dengan pressing yang tinggi terhadap Tottenham, di bawah asuhan dari Solskjaer Manchester United di wajibkan untuk selalu melakukan tekanan terhadap semua lawan yang mereka hadapi. Tottenham yang merupakan pemegang posisi ke-3 di klasemen sementara di harusnya bermain dengan cepat juga di karenakan pressing dari Manchester United.

Tottenham Hotspur dan Manchester United sama-sama terlihat saling melakukan penyerangan, sehingga pada pertandingan ini kedua kiper harus bekerja extra dalam memblokir dan mengantisipasi semua tendangan kearah gawang.

Gol yang tercipta di pertandingan ini di cetak oleh Marcus Rashford pada menit ke-44 sebelum babak pertama berakhir. Gol tercipta dari assist yang di berikan oleh Pogba kepada Rashford, dan ia langsung melakukan tendangan keras kearah sisi kiri gawang.

Setelah berhasil menang saat melawan Tottenham Hotspur, saat ini Manchester United mengumpulkan 41 poin dan berada di posisi keenam klasemen sementara Premier League 2018-2019.

Manchester United Akan Menghadapi Ujian Besar Saat Melawan Tottenham

Laga melawan Tottenham yang akan di selenggarakan hari minggu 13/01/2019 akan menjadi ujian besar bagi Manchester United. Sejak Manchester United di latih oleh Ole Gunnar Solskjaer mereka belum pernah sekalipun kalah dalam 5 pertandingan terakhirnya.

Solskjaer membuat para pendukung dari Manchester United bersorak kegirangan setelah apa yang di berikannya sejak menjadi pelatih Manchester United. Padahal sebelumnya para pendukung dari Manchester United sudah kelihatan tidak memiliki harapan lagi kepada tim kesayangan di karenakan kekalahan demi kekalahan di raih oleh Manchester United.

Tetapi masih banyak pihak yang memberikan anggapan bahwa kemenangan yang di raih oleh Manchester United di karenakan mereka melawan club papan bawah dan saat inilah pembuktian dari Ole Gunnar Solskjaer di uji ketika mereka harus menghadapi club papan atas seperti Tottenham Hotspur.

Tentunya hal ini merupakan hal yang berat di karenakan selain melawan tim kelas berat dengan full timnya, si setan merah juga harus menghadapi Tottenham di kandang Tottenham sendiri yang tentunya supporter dari mereka akan sangat memadati stadion dengan dukungan penuhnya.

Saat melawan Tottenham hotspur, Ole Gunnar Solskjaer mengatakan bahwa ia tidak akan mengubah formasi permainan Manchester United menjadi pertahanan, ia tetap akan berpedoman dengan strategi menyerang di karenakan itulah yang sudah menjadi strategi dasar dari manchester United.

“tidak ada laga yang mudah bagi saya, semua laga yang di jalani oleh Manchester United merupakan laga yang sulit tetapi saat kita berhadapan dengan tim besar seperti Tottenham Hotspur itu akan menjadi ujian yang lebih berat dari pertandingan yang sebelumnya” ungkap Solskjaer

Liverpool Secara Resmi Melepas Solanke

Pemegang puncak klasemen Premier League saat ini, Liverpool akhirnya secara resmi memberikan pengumuman bahwa mereka telah resmi melepaskan pemain Dominic Solanke yang bermain di posisi striker kepada Bournemouth dan memiliki status permanen.

Lewat website resmi mereka, Bournemouth juga menyatakan bahwa Solanke sudah di pastikan akan bermain untuk mereka untuk jangka waktu yang panjang. Untuk biaya dari transfernya sendiri Liverpool dan Bournemouth sepertinya tidak memberitakan hal tersebut.

Meskipun menjadi rahasia, para media dan ahli bola memprediksi bahwa biaya transfer dari Dominic Solanke sepertinya di sekitaran 20juta euro. Hasil penjualan dari Solanke dapat di pastikan akan mengalir juga ke Chelsea di karenakan sang pemain masih memiliki kontrak dengan Chelsea, maka dari itu the blue dipastikan akan memiliki hal beberapa persen untuk mendapat pemain tersebut.

Dominic Solanke sendiri mengatakan bahwa dirinya merasa sangat senang bergabung dengan Bournemouth. Solanke mengatakan bahwa Bournemouth beberapa musim terakhir menunjukkan peningkatan yang sangat signifikan dan tampil dengan cemerlang di Premier League musim ini. Tentunya dirinya merasa senang apabila setelah ia bergabung dengan Bournemouth, ia dapat membuat club tersebut semakin bersinar di Premier League.

Bournemouth berharap banyak kepada striker tersebut dan tentunya Bournemouth sendiri memberikan target kepada sang pemain untuk dapat meningkatkan skill dan kemampuan strikernya tersebut.  Solanke bergabung dengan Liverpool menjalani 27 pertandingan, dan hanya berhasil mencetak 1 gol.

Hal Yang Belum Di Capai Solskjaer Dalam Mengurusi Manchester United

Ole Gunnar Solskjaer adalah seorang pelatih baru di Manchester United, ia di pilih oleh para petinggi dari Setan Merah setelah pemecatan Jose Mourinho dilakukan. Saat ini Ole Gunnar Solskjaer berstatus sebagai seorang pelatih sementara atau caretaker di Manchester United.

Selama Ole Gunnar Solskjaer menjadi pelatih banyak perubahan yang telah ia bawa, di tangan seorang Solskjaer, Manchester United kembali menunjukkan kekuatannya dan berhasil meraih kemenangan beruntun sebanyak 3x. Hal tersebut merupakan hal yang sangat patut untuk di puji.

Solskjaer menerapkan sistem yang sangat berbeda dengan Mourinho, berkat sistem dan strategi dari Solskjaer, para pemain bisa lebih bebas dan berkreasi didalam lapangan sehingga untuk mendapatkan kemenangan bukanlah hal yang sulit bagi mereka. Setelah berhasil menciptakan kondisi dimana para pemain bisa mengeluarkan kemampuan mereka secara maksimal, Solskjaer juga berhasil menyatukan dan membuat keharmonisan di dalam skuat.

Tetapi masih ada beberapa hal yang belum dapat di capai oleh seorang Solskjaer, hal tersebut adalah performa Lukaku dan finish di posisi ke-4 Premier League 2018-2019. Saat ini Lukaku sepertinya sudah sangat kehilanggan ketajamannya sebagai seorang penyerang. Merupakan tugas yang sulit bagi seorang pelatih untuk membuat penyerangnya kembali tajam. Tetapi hal tersebutlah salah satu tantangan bagi Solskjaer.

Disisi lain sewaktu menerima jabatan sebagai caretaker dari Manchester United, Solskjaer di berikan tugas yang sulit yaitu ia harus bisa berhasil membuat Manchester United bisa menduduki minimal posisi ke-4 klasemen Premie League 2018-2019. Manchester United yang telah tertinggal banyak poin harus bisa terus menerus mendapatkan kemenangan beruntun untuk bisa mencapai hal tersebut. Tentunya Solskjaer harus meracik berbagai Strategi agar Setan Merah bisa menduduki posisi ke-4 Premier League 2018-2019.